Minggu, 08 Desember 2013

Masalah Persediaan Barang

Tugas Pengantar Bisnis ke-6...


Masalah Persedian Barang




1) Pengertian Persedian Barang

Persediaan dapat diartikan sebagai barang-barang yang disimpan untuk digunakan atau dijual pada masa atau periode yang akan datang. Persediaan terdiri dari persediaan bahan baku, persediaan bahan setengah jadi dan persediaan barang jadi. Persediaan bahan baku dan bahan setengah jadi adalah barang yang disimpan sebelum digunakan atau dimasukkan ke dalam proses produksi, sedangkan persediaan barang jadi atau barang dagangan disimpan sebelum dijual atau dipasarkan. Dengan demikian setiap toko yang melakukan kegiatan usaha umumnya memiliki persediaan.

Persediaan merupakan suatu model yang umum digunakan untuk menyelesaikan masalah yang terkait dengan usaha pengendalian bahan baku maupun barang jadi dalam suatu aktifitas toko.
Maka dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian pengendalian persediaan merupakan suatu usaha memonitor dan menentukan tingkat komposisi bahan yang optimal dalam menunjang kelancaran dan efektifitas serta efisiensi dalam kegiatan toko.

2) Faktor Persediaan Barang
Dikarenakan persediaan merupakan salah satu faktor yang menentukan kelancaran produksi dan penjualan, maka persediaan harus dikelola secara tepat. Dalam hal ini toko harus dapat menentukan jumlah persediaan optimal, sehingga di satu sisi kontinuitas produksi dapat terjaga dan pada sisi lain toko dapat memperoleh keuntungan, karena toko dapat memenuhi setiap permintaan yang datang. Karena persediaan yang kurang akan sama tidak baiknya dengan persediaan yang berlebihan, sebab kondisi keduanya memiliki beban dan akibat masing-masing.

Bila persediaan kurang, maka toko tidak akan dapat memenuhi semua permintaan sehingga akibatnya pelanggan akan kecewa dan beralih ke perusahaan lainnya. Sebaliknya, bila persediaan berlebih, ada beberapa beban yang harus ditanggung, yaitu :
1) Biaya penyimpanan di gudang, semakin banyak barang yang disimpan maka akan semakin besar biaya penyimpanannya.
2) Risiko kerusakan barang, semakin lama barang tersimpan di gudang maka risiko kerusakan barang semakin tinggi.
3) Risiko keusangan barang, barang-barang yang tersimpan lama akan “out of date” atau ketinggalan jaman.


3) Masalah yang kerap timbul dalam persediaan barang yaitu :

1. Penentuan lokasi persedian dan sistem penyimpanannya
        Penentuan lokasi persediaan dalam mengambil keputusan-keputusan perlu dikembangkan dan direncanakan sedemikian rupa sehingga lokasi persediaan tidak menimbulkan kerugian-kerugian yang berkepanjangan. Penentuan lokasi persediaan barang ini akan menimbulkan permasalahan bagi manajemen, seperti :
    a. Jumlah dan ukuran persediaan
    b. Penanganan persediaan
    c. Pengangkutannya
 Sedangkan dalam operasinya, perusahaan juga harus memilih metode penyimpanannya seperti gudang, apakah gudang diusahakan milik sendiri atau menyewanya.

2. Penentuan sistem penanganan barang 
                      Kebijaksanaan dalam menentukan sistem penanganan barang juga tidak kalah pentingnya dalam keputusan manajemen, karena penentuan ini juga mengorbankan pengeluaran atau biaya yang besar. Kebijaksanaan ini dimaksudkan dalam penentuan peralatan penanganan barang menuju tempat penyimpanan, seperti : truk, derek dan sebagainya.
 Secara umum, sistem penaganan barang yang dapat digunakan antara lain :
    a.  Paletisasi
    b.  Pengemasan

3. Penggunaan sistem pengawasan barang
                          Sistem pengawasan barang bertujuan untuk meminimumkan jumlah investasi yang diperlukan dan meminimumkan fluktuasi dalam persediaan sambil menjalai pesanan dan pembeli. Besarnya persediaan sangat ditentukan oleh keseimbangan kebutuhan pasar dan faktor biaya. Permintaan pasar dapat diukur dengan menggunakan analisis ramalan penjualan dan faktor biaya harus dipertimbangkan, yaitu ongkos penyimpanannya.
 

2 komentar:

nabila mengatakan...

makasih gan..salam kenal pak

Unknown mengatakan...

Untuk aplikasi yang tidak ada aset kirim ke saiba ga bisa harus di amortisasi dulu ?
masih ga bisa juga

Posting Komentar